Hampir semua orang ingin terhindar dari
kegemukan, karena seperti yang kita tahu banyak ancaman penyakit akibat
kegemukan. Diet merupakan salah satu cara yang biasa dilakukan untuk
menghindari kegemukan. Sayang sekali, meskipun jenis diet sangat beraman, namun
tidak semua orang yang berhasil menjalankannya dengan baik. Sebenarnya kita
tidak perlu cemas dan bingung untuk menentukan diet jenis apakah yang cocok
untuk kita, karena sejak zaman dulu, Rasulullah sudah mencontohkan pola diet
yang tidak hanya sehat tapi juga ampuh mencegah ancaman penyakit yang
berbahaya. Diet ala Rasulullah ini tidak hanya membuat Anda terhindar dari
kegemukan, tapi lebih sehat dan tentunya tanpa efek samping yang membahayakan
kesehatan. Hem, penasaran, bagaimana Rahasia diet ala Rasulullah? Simak
langsung informasi lengkaapnya berikut ini : (Benarkah Manusia Masa Depan Mirip Alien?)
1.
Konsumsi makanan yang Halal dan baik
Makanan yang kita konsumsi harus halal dan juga baik. Jadi halal
saja tidak cukup, harus terdapat unsur baik, misalnya : baik pengolahannya,
baik cara mendapatkannya, dan baik untuk kesehatannya. Bisa dicontohkan, gula
termasuk makanan yang halal, tapi gula tidak baik untuk penderita diabetes,
oleh karena itu harus dibatasi konsumsinya. Bisa disimpulkan bahwa dua
unsur tersebut tidak boleh dipisahkan, karena semua itu tentulah demi kebaikan
manusia. (Cara Masak Kerang agar Nikmat dan Tidak Amis)
2.
Makanlah sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang
Aturan ini tentu bukan tanpa tujuan, karena makan sebelum lapar
sangatlah bagus untuk kesehatan. Karena kalau kita menunggu lapar sekali, baru
makan maka dapat memicu keluarnya asam lambung yang berlebihan. Kondisi
tersebut tentu tidak baik bagi ksehatan. Kenapa harus berhenti sebelum kenyang?
Karena makan terlalu kenyang membuat overdistensi lambung, dimana lambung
menjadi mekar sehingga menyebabkan lambung luka. Bisa kita ambil contoh dari
sebuah balon yang ditiup hingga besar, hal ini sangat berisiko pecah atau
tergores akan luka. Begitu juga dengan lambung kita, oleh kaarena itu mohon
diperhatikan ya! (Bahaya Mencampur Susu dengan Buah-Buahan)
3.
Makan sambil duduk dengan meninggikan kaki kanan
Cara makan dengan duduk di lantai dan meninggikan kaki
kanan tidak hanya mencegah
kita agar tidak makan terlalu kenyang, tapi juga mengandung
manfaat sehat. Seperti yang kita tahu, lambung kita terletak di kiri. Jadi,
dengan mengganjal daerah perut kanan, maka makanan bisa masuk sempurna ke
lambung. Selain itu, cara tersebut juga mencegah makanan mengendap di esofagus
yang memicu esofagitis (radang esofagus) yang terjadi akibat makanan tidak
masuk ke lambung dengan sempurna. Biasanya hal ini terjadi akibat makan sambil
berdiri atau standing party. (Cintai Ginjal Anda dengan Buah dan Sayuran Ini)
4.
Makan dengan menggunakan 3 jari
Cara ini mencegah kita makan terlalu berlebihan sehingga membuat
proses mengunyah menjadi lebih sempurna. Bayangkan jika kita makan dengan lima
jari yang otomatis membuat mulut kesulitan mengunyaah dengan sempurna. (Resep
Kumpulan Sambal Terfavorit)
5.
Mengunyah makanan perlahan-lahan
Mengunyah makanan dengan sempurna, misalnya sebanyaak 32 kali.
Hal ini tidka haanya membuat makanan lebih lembut taapi juga membantu agar fungsi
pencernaan dalam tubuh tidak bekerja terlalu keras.
6.
Tidak minum setelah makan
Kebanyaakan orang suka minum sambil makan atau minum setelah
makan. Hal ini sangat tidak disarankan, karena bisa menyebabkan enzim dan asam
lambung menjadi encer dan tidak tercampur sempurna dengan makanan.
7.
Menjilat jari setelah makan
Hal ini mungkin terlihat menjijikkan ya? Tapi hal ini bukan
tanpa tujuan loh. Menjilat jari setelah makan mampu merangsang pengeluaran air
liur. Dengan keluarnya enzim dan air liur yang banyak, maka pencernaan menjadi
sempurna
8.
Tidak tidur setelah makan
Terdapat hadits bahwa hancurkanlah makanananmu dengan dzikir dan
sholat serta jangan tidur setelah makan karena akan membut hatimu akan menjadi
keras. Yang dimaksud disini bisa jadi merupakan gangguan kerusakan hati,
misalnya sirosis. Hal ini terjadi akibat proses fermentasi di usus yang terlalu
lama. Kalau habis makan langsung tidur, maka gerak usus akan melambat, pada
saat itu kuman di usus akan mencerna makanan dalam waktu lama sehingga
menghasilkan senyawa-senyawa yang merusak hati, diantaranya : indole, skatol,
nitrit. Oleh karena itu jangan tidur setelah makan yaa...
Selain cara makan diatas, ternyata Rasulullah mengonsumsi beberapa makanan sehat, diantaranya :
Selain cara makan diatas, ternyata Rasulullah mengonsumsi beberapa makanan sehat, diantaranya :
·
Sarapan : Rasulullah mengonsumsi 7 butir kurma matang dengan
segelas air madu. Menu sederhana ini sangat bagus, karena tidak hanya
meningkatkan energy, tapi juga mampu menghindarkan tubuh dari racun.
·
Makan Siang : Rasul mengonsumsi Khol atau sejenis cuka, yang
bermanfaat melancarkan pencernaan, mengurangi kadar kolesterol, mencegah lemah
tulang dan pikun.
·
Makan malam : Rasulullah mengonsumsi sayuran
Selain
itu, Rasulullah juga mengonsumsi roti gandum, susu, daging, buah dan labu. Jadi
makanan yang dikonsumsi juga beragam dan yang pastinya menyehatkan. Bahkan
disebutkan oleh Sayyidina Umar bahwa hendaknya perut manusia diisi dengan
makanan hewani 10%, biji-bijian 60% dan sisanya 30% diisi dengan buah dan
sayuran.